AC Milan dikabarkan tertarik untuk merekrut striker Chelsea, Nicolas Jackson, meskipun Chelsea telah menetapkan harga jual yang tinggi untuknya.
Milan awalnya menjadikan Victor Boniface sebagai target utama, tetapi harga yang diminta Bayer Leverkusen untuknya jauh lebih tinggi daripada valuasi Jackson yang modest dari Chelsea, yang disebut-sebut hanya €50 juta. FOOTBALL STAT, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Harga Tinggi dari Chelsea dan Respons Milan
Setelah melakukan pendekatan resmi ke Chelsea, AC Milan mendapatkan jawaban yang cukup mengejutkan. “Chelsea meminta dana sebesar 100 juta pounds untuk melepas Nicolas Jackson,” lapor media Inggris, The Daily Mail. Nilai ini jauh di atas ekspektasi Milan yang sebelumnya memperkirakan angka yang lebih realistis.
Manajemen Milan merasa harga ini terlalu tinggi dan tidak sebanding dengan nilai pemain. Reaksi dari Milan sendiri cukup mengejutkan karena mereka sebelumnya telah menaruh harapan besar terhadap transfer ini. Mereka bahkan sempat kaget dengan valuasi yang diberikan oleh Chelsea.
Kondisi ini mendorong Milan untuk melakukan evaluasi ulang terkait niat mereka merekrut Jackson. Beberapa pihak di manajemen mulai mempertimbangkan kembali apakah transfer ini benar-benar layak dilakukan dalam kondisi harga yang tidak realistis.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Strategi Chelsea Menetapkan Harga Tinggi
Menurut laporan, Chelsea sengaja memasang harga tinggi untuk Nicolas Jackson agar bisa mendapatkan keuntungan maksimal. Ini adalah strategi klub London agar mereka tidak kehilangan pemain dengan harga di bawah ekspektasi. Selain itu, Chelsea sudah menambah dua striker baru, yakni Joao Pedro dan Liam Delap, yang menunjukkan bahwa Jackson bukan lagi prioritas utama.
Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengungkapkan bahwa Jackson tetap dipertahankan sebagai opsi cadangan. Meskipun mereka sudah mendatangkan pemain baru, Jackson tetap dianggap penting sebagai alternatif jika Pedro dan Delap kesulitan beradaptasi.
Strategi ini memberi sinyal bahwa Chelsea ingin menjaga opsi di lini serang mereka, sekaligus menegaskan bahwa mereka tidak terburu-buru melepas Jackson dengan harga murah. Situasi ini memperlihatkan bahwa Chelsea memiliki posisi tawar yang kuat dalam negosiasi.
Jackson Tidak Memaksa Pindah dari Chelsea
Sementara itu, kabar dari Inggris menyebutkan bahwa Nicolas Jackson sendiri tidak terburu-buru meninggalkan Chelsea. “Sang striker dikabarkan siap bertahan dan berjuang memperebutkan posisi utama di lini serang The Blues,” tulis media Inggris. Jackson menunjukkan sikap profesional dan tetap fokus menjalani latihan serta pertandingan bersama Chelsea.
Menurut sejumlah sumber, Jackson merasa belum waktunya untuk meninggalkan Stamford Bridge. Dia ingin membuktikan kemampuannya dan mendapatkan kepercayaan dari pelatih. Keputusan ini menunjukkan bahwa Jackson tidak ingin terburu-buru mengambil langkah yang bisa merugikan karirnya di masa depan, apalagi jika peluang bermain di Chelsea masih terbuka.
Kondisi ini juga memberi sinyal bahwa peluang Milan untuk merekrut Jackson di musim panas ini semakin kecil. Jika Jackson sendiri tidak memaksa pindah dan tetap berjuang di Chelsea, maka peluang transfer ini bisa dikatakan tertutup. Bagi Milan, mereka harus mulai mencari alternatif lain yang mungkin lebih realistis dan sesuai dengan kondisi pasar saat ini.
Alternatif Strategis bagi AC Milan
Menghadapi kegagalan dalam proses transfer Nicolas Jackson, AC Milan harus mulai mencari opsi lain untuk memperkuat lini serang mereka. Mereka perlu mempercepat pencarian pemain pengganti yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Beberapa nama pemain asing maupun lokal sudah masuk dalam radar mereka, dan diharapkan bisa menjadi solusi jangka pendek maupun jangka panjang.
Selain itu, Milan juga bisa mempertimbangkan opsi pemain muda yang sedang berkembang di akademi atau klub lainnya. Investasi pada pemain muda bisa jadi solusi jangka panjang yang menguntungkan. Dengan strategi ini, Milan tidak hanya fokus pada transfer besar, tetapi juga mengembangkan potensi pemain yang ada dalam skuad mereka.
Akhirnya, Milan harus bersiap menghadapi kenyataan bahwa proses transfer tidak selalu berjalan sesuai keinginan. Fleksibilitas dan strategi alternatif adalah kunci utama. Dengan begitu, mereka tetap bisa menjaga kekuatan skuad dan mempersiapkan diri menghadapi kompetisi musim depan, meskipun rencana awal untuk merekrut Jackson harus diurungkan.
Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik football-stat.com.