Real Madrid kembali gagal meraih kemenangan saat menghadapi Girona, yang berada di posisi terbawah klasemen LaLiga. Tim asuhan Xabi Alonso hanya mampu bermain imbang 1-1, dengan penalti Kylian Mbappe pada menit ke-67 menjadi penyeimbang gol Azzedine Ounahi di babak pertama.
Hasil imbang ini membuat Madrid kehilangan kesempatan untuk kembali ke puncak klasemen dan tetap tertinggal satu poin dari Barcelona. Lima pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi hanya menghasilkan satu kemenangan, menandakan penurunan performa yang cukup signifikan.
Tim tamu mendominasi permainan dengan penguasaan bola tinggi, tetapi gagal menciptakan peluang bersih. Mbappe, Vinicius Junior, dan Aurelien Tchouameni semuanya tidak mampu mengubah dominasi menjadi gol tambahan, menunjukkan kesulitan Madrid memanfaatkan peluang.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Pertahanan Girona yang Kokoh
Girona, yang hanya memenangkan dua pertandingan sepanjang musim, tampil disiplin di lini belakang. Pertahanan mereka yang rapat membuat Madrid kesulitan menembus pertahanan. Bahkan sundulan Eder Militao yang nyaris menjadi gol berhasil dihalau oleh kiper Gazzaniga.
Gol Ounahi yang tercipta di menit-menit akhir babak pertama menegaskan efektivitas serangan balik Girona. Sebelumnya, tembakan jarak jauh dan peluang lain dari Bryan Gil hampir membuka keunggulan, namun Madrid mampu menahan ancaman tersebut sebelum akhirnya kebobolan.
Pola permainan Girona menunjukkan bahwa tim yang sedang berjuang di klasemen bawah tetap bisa menjadi lawan sulit bagi tim besar. Strategi pertahanan mereka mampu menahan serangan Madrid hingga penalti Mbappe menyelamatkan satu poin.
Baca Juga: Barcelona Siap Lepas Banyak Pemain, Kecuali Pedri dan Yamal
Kesulitan Penyerang Madrid
Meskipun menguasai bola, para penyerang Madrid kesulitan mengeksekusi peluang. Sundulan Jude Bellingham melebar, Vinicius gagal memanfaatkan peluang, dan eksekusi penalti sempat menimbulkan ketegangan sebelum akhirnya gol tercipta.
VAR juga membatalkan gol Mbappé karena dianggap memanfaatkan tangan saat menerima umpan. Militao sempat mengancam lewat sundulan pada situasi bola mati, namun usaha itu belum mampu membalikkan keadaan.
Kondisi ini menyoroti perlunya Madrid meningkatkan ketajaman di depan gawang. Dominasi penguasaan bola tidak cukup jika peluang tidak dikonversi menjadi gol.
Dampak pada Klasemen dan Prospek Madrid
Hasil imbang ini membuat Barcelona tetap kokoh di puncak LaLiga. Madrid harus menghadapi tekanan untuk segera menemukan konsistensi agar tidak tertinggal jauh dari rivalnya.
Alonso menekankan pentingnya menjaga fokus dan terus berjuang di sisa musim. Dengan persaingan ketat di papan atas, setiap poin menjadi krusial.
Tim harus segera memperbaiki efektivitas serangan dan ketenangan dalam penyelesaian akhir. Jika tidak, peluang mereka untuk mempertahankan posisi puncak LaLiga bisa semakin sulit. Nantikan terus kabar terbaru seputar sepak bola lainnya hanya di football-stat.com.