Benzema: Vinicius Pantas Menang Ballon d’Or 2024

Bagikan

Karim Benzema, legenda Real Madrid, baru-baru ini mengungkapkan pandangannya tentang pemenang Ballon d’Or 2024.

Benzema: Vinicius Pantas Menang Ballon d’Or 2024

Menurut Benzema, mantan rekan setimnya, Vinicius Junior, lebih pantas meraih penghargaan bergengsi tersebut dibandingkan Rodri, gelandang Manchester City yang akhirnya dinobatkan sebagai pemenang. Benzema menyatakan bahwa Vinicius telah menunjukkan performa luar biasa sepanjang musim dan layak mendapatkan pengakuan atas kontribusinya di lapangan. Dibawah ini FOOTBALL STAT akan membahas tentang tanggapan Benzema yang menyebutkan Vini lebih pantas mendapatkan Ballon d’Or 2024.

Performa Gemilang Vinicius Junior

Performa gemilang Vinicius Junior sepanjang musim 2023/2024 telah menjadikannya salah satu pemain paling menonjol di dunia sepak bola. Pemain asal Brasil ini menunjukkan konsistensi luar biasa dalam mencetak gol dan memberikan assist, yang membuatnya menjadi andalan utama di lini serang Real Madrid. Vinicius mencatatkan 24 gol dan 11 assist dalam 39 penampilan di semua kompetisi, sebuah pencapaian yang sangat impresif. Kontribusinya tidak hanya terbatas pada statistik individu, tetapi juga berdampak besar pada kesuksesan tim secara keseluruhan.

Vinicius memainkan peran kunci dalam membawa Real Madrid meraih tiga gelar utama musim ini: La Liga, Liga Champions, dan Piala Super Spanyol. Di La Liga, ia menjadi pencetak gol terbanyak bagi timnya dengan 15 gol dan 5 assist, membantu Real Madrid mengumpulkan 95 poin, salah satu pencapaian tertinggi dalam sejarah klub. Kecepatan, keterampilan dribbling, dan visi permainan Vinicius membuatnya menjadi ancaman konstan bagi pertahanan lawan, yang sering kali kesulitan untuk menghentikannya.

Di Liga Champions, Vinicius juga tampil sangat impresif. Ia mencetak enam gol dan memberikan lima assist dalam 10 penampilan, termasuk gol penting di final melawan Borussia Dortmund yang membantu Real Madrid meraih gelar juara. Performanya yang konsisten di kompetisi paling bergengsi di Eropa ini membuatnya terpilih sebagai Pemain Terbaik Liga Champions UEFA musim ini. Vinicius hanya gagal mencetak gol atau memberikan assist dalam dua dari 10 pertandingan di Liga Champions, menunjukkan betapa pentingnya perannya dalam setiap laga.

Selain kontribusi langsung dalam bentuk gol dan assist, Vinicius juga dikenal dengan etos kerjanya yang tinggi dan kemampuannya untuk menciptakan peluang bagi rekan-rekannya. Ia rata-rata mencetak satu gol atau assist setiap 88 menit di semua kompetisi. Sebuah statistik yang menunjukkan efisiensi dan efektivitasnya di lapangan. Kemampuan Vinicius untuk menarik perhatian beberapa bek lawan juga membuka ruang bagi pemain lain untuk memanfaatkan peluang, menjadikannya aset berharga bagi tim.

Baca Juga: Atalanta vs Hellas Verona: Pertarungan Sengit di Serie A

Kontroversi Ballon d’Or 2024

Kontroversi Ballon d'Or 2024

Kontroversi seputar Ballon d’Or 2024 menjadi topik hangat di kalangan penggemar sepak bola dan media. Penghargaan bergengsi ini, yang diberikan kepada pemain terbaik dunia, kali ini jatuh kepada Rodri, gelandang Manchester City. Namun, keputusan ini memicu perdebatan sengit, terutama dari kubu Real Madrid yang merasa bahwa Vinicius Junior lebih pantas menerima penghargaan tersebut.

Vinicius Junior, yang memainkan peran kunci dalam keberhasilan Real Madrid meraih gelar La Liga dan Liga Champions musim 2023/2024, dianggap oleh banyak pihak sebagai kandidat kuat untuk Ballon d’Or. Dengan mencetak 24 gol dan memberikan 11 assist dalam 39 penampilan di semua kompetisi, kontribusi Vinicius sangat signifikan bagi timnya. Namun, meskipun performa gemilangnya, penghargaan tersebut akhirnya diberikan kepada Rodri. Yang juga memiliki musim yang luar biasa bersama Manchester City dan tim nasional Spanyol.

Keputusan ini membuat Real Madrid memboikot acara penghargaan yang berlangsung di Theatre du Chatelet, Paris. Delegasi Real Madrid, termasuk Vinicius, memilih untuk tidak hadir sebagai bentuk protes terhadap hasil tersebut. Vinicius sendiri mengungkapkan kekecewaannya melalui media sosial, menyatakan bahwa ia merasa perjuangannya diabaikan. “Aku akan melakukannya 10 kali lipat jika harus begitu. Mereka belum siap,” tulis Vinicius di akun X-nya, yang dianggap sebagai sindiran terhadap keputusan tersebut.

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, juga menyuarakan ketidakpuasannya terhadap hasil Ballon d’Or tahun ini. Ancelotti menilai bahwa Vinicius telah menunjukkan performa yang konsisten dan luar biasa sepanjang musim, dan seharusnya mendapatkan penghargaan tersebut. “Vinicius adalah pemain yang luar biasa. Dia selalu memberikan yang terbaik di setiap pertandingan dan layak mendapatkan pengakuan atas kontribusinya,” kata Ancelotti.

Magis Vinicius di Lapangan

Magis Vinicius Junior di lapangan sepanjang musim 2023/2024 telah menjadikannya salah satu pemain paling menonjol di dunia sepak bola. Pemain asal Brasil ini menunjukkan konsistensi luar biasa dalam mencetak gol dan memberikan assist. Yang membuatnya menjadi andalan utama di lini serang Real Madrid. Vinicius mencatatkan 26 gol dan 11 assist dalam 49 penampilan di semua kompetisi, sebuah pencapaian yang sangat impresif. Kontribusinya tidak hanya terbatas pada statistik individu, tetapi juga berdampak besar pada kesuksesan tim secara keseluruhan.

Vinicius memainkan peran kunci dalam membawa Real Madrid meraih tiga gelar utama musim ini: La Liga, Liga Champions, dan Piala Super Spanyol. Di La Liga, ia menjadi pencetak gol terbanyak bagi timnya dengan 15 gol dan 5 assist, membantu Real Madrid mengumpulkan 95 poin, salah satu pencapaian tertinggi dalam sejarah klub. Kecepatan, keterampilan dribbling, dan visi permainan Vinicius membuatnya menjadi ancaman konstan bagi pertahanan lawan, yang sering kali kesulitan untuk menghentikannya.

Di Liga Champions, Vinicius juga tampil sangat impresif. Ia mencetak enam gol dan memberikan lima assist dalam 10 penampilan. Termasuk gol penting di final melawan Borussia Dortmund yang membantu Real Madrid meraih gelar juara. Performanya yang konsisten di kompetisi paling bergengsi di Eropa ini membuatnya terpilih sebagai Pemain Terbaik Liga Champions UEFA musim ini.

Kesimpulan

Karim Benzema, legenda Real Madrid, dengan tegas menyatakan bahwa Vinicius Junior lebih pantas memenangkan Ballon d’Or 2024 dibandingkan Rodri. Menurut Benzema, Vinicius telah menunjukkan performa luar biasa sepanjang musim dan layak mendapatkan pengakuan atas kontribusinya di lapangan. Meskipun tidak memenangkan penghargaan tersebut, masa depan Vinicius di dunia sepak bola tampak sangat cerah.

Ikuti terus perkembangan informasi menarik yang kami suguhkan dengan akurasi dan detail penjelasan lengkap, simak penjelasan lainnya seputar bola dengan klik link footballboots68.com.